"Ketika
mau join " pertanyaan yang banyak diajukan adalah". Kira-kira dengan
ikut kursus saya bisa segera berangkat nggak pak? " Ketika mulai menjalani
kursus, rata-rata sudah bisa menyesuaikan kondisi. Mereka cenderung lebih
mengerti arti kesiapan. Mereka ingin benar-benar siap, Mereka lebih menikmati
waktu belajarnya untuk memahami inggris dan berusaha ingin lebih sempurna.
Perlu diketahui bahwa semangat itu boleh saja, tetapi semangat yang tidak
diarahkan bisa menjadi tindakan yang cenderung asal asalan dan iseng-iseng
berhadiah, sebagai hasil kurang maksimal dalam menghabiskan energi yang kadang
tidak perlu dikeluarkan, sebagai contoh pembengkakan dana transportasi.
"Enjoy your class to prepare your self". Nikmatilah saat belajar
untuk mempersiapkan diri. Orang yang sudah bertahun-tahun pernah bekerja di
hotel terkadang justru tidak lebih siap daripada lulusan sma yang memang sudah
dalam arahan yang benar. Sepertinya memang tidak fair, ketika pengalaman kerja
itu hanya di nomer duakan setelah bahasa.
Tapi
memang begitu adanya. Bahasamu adalah uangmu. Masalah pengalaman di teknis
kerja hanya komponen pelengkap saja. Hal lain lagi yang ingin saya ulangi untuk
statement "prioritas" - Jangan berasumsi dengan sudah mempunyai
passport, bst, seaman book menjadi prioritas untuk diterima. Semua itu hanyalah
dokumen yang bersifat seperti kartu osis atau ktp saja. Semua itu hanya
pelengkap identitas diri yang mengacu kepada peraturan setiap negara untuk
surat jalan. Maka langkah yang benar adalah diterima dulu baru surat jalan
seperti passport dan dokumen lainnya itu dibuat. Tidak ada yang sulit untuk membuat
semua itu. Asal data pribadi lengkap dan ada uang untuk biaya pembuatan, akan
beres.
